47 Oleh-Oleh Makanan yang Dapat Dibeli dari 47 Prefektur Jepang

1. 【Hokkaido】Royce'

Royce' adalah perusahaan cokelat terkenal dari Hokkaido. Tingkat popularitasnya sangat tinggi sehingga produk-produk dari perusahaan ini pasti menjadi suvenir representatif tidak hanya untuk Hokkaido, tetapi Jepang secara keseluruhan. Produk mereka yang paling populer adalah Nama Chocolate, dibuat dengan krim Hokkaido. Cokelat yang mudah meleleh di mulut tentu akan membuat Anda langsung ketagihan.

2.【Aomori】Kininaru Ringo

Aomori terkenal dengan apelnya. Sajian ini menggunakan salah satu apel Fuji terkenal mereka yang direndam dalam sirup, kemudian dibungkus dengan kulit pie. Tekstur apel yang renyah tetap utuh melalui proses pemanggangan, membuatnya menjadi camilan yang sangat lezat.

3.【Iwate】Kamome no Tamago

"Tamago" berarti "telur", dan camilan ini terlihat seperti namanya. Kamome no Tamago yang imut mewakili wilayah Tohoku. Terdiri dari tiga lapisan; pasta kacang merah di bagian dalamnya dibalut dengan castella, kemudian dilapisi cokelat putih.

4. 【Miyagi】Hagi no Tsuki

Hagi no Tsuki dibuat dan dijual sebanyak 100,000 produk setiap hari karena sangat populer. Krim custard yang dibungkus dengan adonan castella berkualitas tinggi sungguh akan memanjakan lidah Anda. Ada berbagai cara untuk menikmati Hagi no Tsuki, seperti menghangatkannya dulu sebelum dimakan, mendinginkannya di kulkas, atau bahkan dibekukan dan dimakan layaknya es krim. Mengapa tidak membeli beberapa dan mencoba cara mana yang paling Anda suka?

5. 【Akita】Kinman

Kinman memiliki sejarah lebih dari 50 tahun dan merupakan oleh-oleh populer di kalangan wisatawan asing. Ini adalah castella yang diisi dengan pasta kacang putih, dan karena bentuknya cukup kecil, mudah bagi anak-anak untuk memakannya. Jika Anda membawanya untuk oleh-oleh, disarankan membeli kemasan vakum agar kinman bisa bertahan sampai Anda pulang.

6. 【Yamagata】Karakara Senbei

Sejarah Karakara Senbei dimulai 300 tahun yang lalu. Sejak saat itu, camilan ini menjadi salah satu produk paling terkenal di Akita. Cara pembuatannya pun sangat unik. Di dalam senbei segitiga ini terdapat mainan kecil. Sempurna untuk dijadikan suvenir karena menggabungkan kelezatan senbei dan keunikan dari mainannya.

7. 【Fukushima】Kasutean

Kasutean di Aizu Aoi dibuat dengan teknik-teknik yang dipelajari melalui kue-kue castella yang dibawa dari luar negeri. Mereka mencampurkan semua teknik itu dengan pengetahuan wagashi Aizu tradisional. Keorisinalitasan yang digunakan dalam membuat kasutean diakui pada tahun 1962, dan mendapat pengakuan publik dari Direktur Jenderal Lembaga Sains dan Teknologi, sesuatu yang sangat langka untuk wagashi.

8. 【Ibaraki】Yoshiwara Denchuu

Yoshiwara Denchuu dibuat dari mochi beras dan dibalut dengan tepung kinako (kedelai panggang). Bahkan di zaman modern ini, Yoshiwara Denchuu masih dibuat dengan tangan oleh para pengrajin. Bahan-bahannya sama sekali tidak mengandung zat aditif, itulah yang membuatnya sangat populer. Kabarnya, camilan ini telah dimakan sejak zaman Edo, lho.

9. 【Tochigi】Kariman

"Kariman" merupakan singkatan dari "karintou manjuu", dan memang seperti itulah rasanya. Karintou adalah adonan kue goreng, sedangkan manjuu adalah roti ragi kukus dengan isian. Dijual sepanjang tahun dan selalu diisi dengan pasta kacang merah, tetapi tergantung pada musimnya, Anda bisa menemukan versi berbeda seperti kariman bermotif sakura atau rasa matcha.

10. 【Gunma】Isobe Senbei

Isobe Senbei menggunakan mata air pegunungan dari Isobe Onsen yang diketahui memiliki banyak kandungan mineral. Tekstur renyahnya sangat populer, cocok dipadukan dengan teh Jepang atau kopi. Cobalah rasa dari camilan sepanjang masa ini yang telah dimakan sejak zaman kuno Jepang.

11. 【Saitama】Saika no Houseki

Kata "houseiki" berarti "permata". Sesuai namanya, sajian nikmat dan populer ini terlihat seperti permata. Mereka menggunakan 29 jenis buah-buahan yang dipilih dengan cermat dan mengubahnya menjadi jeli. Anda juga dapat menemukan jeli yang berbentuk seperti bunga mawar atau daun.

12.【Chiba】Tai Senbei

Tai Senbei berasal dari Tai no Ura yang terkenal, daerah tempat berkumpulnya ikan tai (sea bream). Warna bagian depan Tai Senbei berbeda dengan bagian belakangnya. Hal ini untuk menunjukkan pantulan sinar matahari pada ikan saat mereka berenang. Tai Senbei berbentuk melengkung, membuatnya terlihat seperti ikan tai yang sedang loncat.

13.【Tokyo】Tokyo Banana

Tokyo Banana menghasilkan penjulan 40 miliar yen per tahun. Kue bolu lembut ini diisi dengan krim custard rasa pisang yang membuat siapa saja ketagihan. Mereka juga menawarkan rasa stroberi, karamel, dan rasa lainnya, serta produk-produk edisi terbatas yang hanya dijual di lokasi tertentu seperti di Stasiun Tokyo atau Tokyo Skytree. Ayo, cari rasa favorit Anda!

14.【Kanagawa】Hato Sabure

"Hato" berarti merpati, dan memang seperti namanya, ini adalah kue mentega imut yang tampak seperti burung. Toshiyama telah membuat Hato Sabure yang terkenal di seluruh negeri selama 100 tahun, dan dikenal sebagai oleh-oleh dari Tsurugaoka Hachimangu, kuil tempat para dewa penjaga prajurit tinggal.

15.【Niigata】Koshinoyuki

Sejarah Koshinoyuki berawal pada tahun 1778. Kabarnya, camilan ini dibuat untuk mengembalikan nafsu makan seorang penguasa yang jatuh sakit. Ukurannya yang mini terbuat dari bahan-bahan berkualitas tinggi sehingga rasa manisnya langsung menyebar ke mulut beberapa detik setelah menyentuh lidah Anda.

16.【Toyama】Owara Tamaten

Owara Tamaten sekilas mirip dengan tamagoyaki. Permukaannya berwarna cokelat dan beraroma, tetapi lembut dan manis di bagian dalam, jadi Anda dapat menikmati dua jenis kelezatan yang berbeda dalam satu gigitan.

17.【Ishikawa】Warikoori

Warikoori terbuat dari agar kering dan memiliki visual yang cantik. Bentuk-bentuk uniknya adalah hasil pemotongan satu per satu oleh pengrajin. "Es" ("koori") multiwarna ini bisa menjadi oleh-oleh yang membuat siapa saja merasa senang menerimanya. 

18.【Fukui】Habutae Mochi

Habutae Mochi memiliki tekstur yang benar-benar lembut dan halus, direkomendasikan untuk orang-orang yang tidak terlalu suka panganan manis. Namanya berasal dari sutra habutae, salah satu produk tekstil terkenal dari Fukui.

19. 【Yamanashi】Shingen Mochi

"Shingen" dari "Shingen Mochi" berasal dari nama komandan militer Periode Sengoku, Takeda Shingen, yang mendirikan markas besarnya di Yamanashi. Ada cara khusus menikmati Shingen Mochi, yaitu dengan menuangkan kuromitsu (sirup gula murah) di atas mochi yang dibalut kinako sebelum memakannya. Oleh-oleh yang tepat untuk dibagikan kepada keluarga di negara Anda, tetapi berhati-hatilah karena bisa berantakan!

20.【Nagano】Kurumi Yamabiko

Kurumi Yamabiko dibuat dengan konsep "lembut, nostalgia, dan rasa seperti berada di rumah Nenek". Bagian luarnya adalah kue renyah, sedangkan bagian dalamnya diisi dengan campuran karamel  dan kenari ("kurumi") yang lembut. Anda dapat menikmati berbagai tekstur yang mengingatkan Anda pada hari-hari di masa lalu.

 

Berikutnya： No.21-40 (Gifu hingga Fukuoka) Oleh-Oleh Makanan Lainnya yang Dapat Dibeli di Jepang