7 Rekomendasi Tempat yang Harus Dikunjungi di Kanazawa
Kanazawa adalah salah satu kota paling terindah di Jepang. Berkat adanya shinkansen baru, sekarang para wisatawan akan jauh lebih mudah mengakses Kanazawa. Jadi, jangan ragu untuk memasukkan kota bersejarah ini ke dalam tujuan wisata Anda di kunjungan berikutnya!
This post may contain affiliate links. If you buy through them, we may earn a commission at no additional cost to you.
Jepang akhirnya memiliki jalur shinkansen baru di daerah Hokuriku, yang merupakan bagian utara Pulau Honshu. Shinkansen "Kagayaki" mulai beroperasi pada tanggal 14 Maret 2015. Sekarang Anda hanya membutuhkan waktu 2.5 jam dari Tokyo ke Kanazawa, salah satu kota terindah di Jepang.
Keiko Shih/FlickrKanazawa merupakan kota tua yang berkembang pada akhir abad ke-16 di bawah kepimpinan keluarga Maeda. Walaupun Kanazawa tergolong kota kecil, Anda dapat menemukan segala hal di sana, termasuk budaya tradisional Jepang, kuliner, dan kesenian lokal.
Hanya saja, karena ada begitu banyak tempat untuk dijelajahi, mungkin akan sulit bagi Anda untuk memilih tempat wisata yang paling menarik. Nah, di sinilah kami hadir untuk memberikan informasi mengenai 7 tempat yang harus Anda kunjungi di Kanazawa.
1. Stasiun Kanazawa (Kereta JR)
Stasiun Kanazawa merupakan salah satu gerbang bagi pengunjung lokal dan mancanegara untuk memasuki Kanazawa. Stasiun ini memiliki kubah kaca besar yang disebut Motenashi Dome. Bentuknya yang tampak seperti payung besar seolah merepresentasikan kota Kanazawa yang sering diguyur hujan dan memberikan suasana sambutan ("motenashi") hangat kepada setiap pengunjung yang datang.
Di Stasiun Kanazawa terdapat gerbang kayu besar, Tsuzumimon. Tsuzumi adalah drum tangan tradisional Jepang, dan "mon" berarti gerbang. Ketika tiba di Stasiun Kazanawa, Anda akan langsung dapat merasakan sambutan hangat dan suasana bersejarah.
淳平 筈井/Flickr淳平 筈井/Flickr
2. Kenrokuen (Taman Tradisional Jepang)
Dikatakan bahwa ada 3 Taman Jepang yang wajib dikunjungi di Jepang. Kenrokuen salah satunya. Terletak di sebelah Kastil Kanazawa di pusat kota. Kenrokuen dulunya dimiliki oleh keluarga Maeda, yang memerintah Klan Kaga dari abad 16 sampai abad 19.
Anda bisa merasakan kesegaran udara sambil mengagumi keindahan kolam, air mancur, air terjun, jembatan dan lentera batu di taman. Ada begitu banyak pohon di sana, seperti prem, ceri, pinus, dan sebagainya. Anda juga akan dibuat terkesan dengan pemandangan menakjubkan di setiap musim. Pada musim dingin, Anda dapat melihat yukiduri, penempatan beberapa tali di atas pohon dan cabang untuk melindunginya dari salju lebat.
Buka: 7:00 - 18:00 (8:00 - 17:00 pada musim dingin)
Biaya Masuk:
Dewasa - 300 yen (gratis untuk usia 65 ke atas)
Usia 6-18 tahun: 100 yen
Yoshihide Urushihara/Flickr
3. Taman Kastil Kanazawa
Di Kanazawa terdapat sebuah kastil yang ditinggali oleh Tuan Maeda Toshiie. Meskipun kastil aslinya telah hilang karena kebarakan, beberapa bagiannya terus dibangun ulang. Gerbang Ishikawamon dan Sanjikken Nagaya (gudang penyimpanan dengan luas sekitar 50 yard) yang merupakan bagian dari Kastil Kanazawa telah ditetapkan sebagai aset budaya penting di Jepang.
Tempat ini dulunya digunakan sebagai pangkalan tentara Jepang, kemudian dijadikan universitas. Lalu kastil dibuka untuk publik pada tahun 1996.
Buka: 7:00 - 18:00 (8:00 - 17:00 pada musim dingin)
Biaya Masuk: gratis
4. Museum Seni Kontemporer Abad 21, Kanazawa
Museum Seni Kontemporer Abad 21 dibuka pada tahun 2004. Bentuk uniknya yang bulat dan terbuat dari dinding kaca menjadi daya tarik museum yang wajib Anda lihat ketika datang ke Kanazawa.
Anda juga dapat memasuki beberapa pameran di museum secara gratis. Ada banyak pameran langsung yang diadakan di sini, jadi orang dewasa dan anak-anak bisa menghabiskan waktu menyenangkan tanpa harus merasa bosan. Selain itu, ini merupakan tempat ideal untuk mendapatkan suvenir Kanazawa.
Buka: 10:00 - 18:00 (tutup pada hari Senin)
Biaya Masuk: Berubah tergantung dari pameran yang diselenggarakan
5. Higashi Chayagai
Chaya adalah sebuah rumah untuk para pengunjung dapat menikmati pesta jamuan dan pertunjukan tradisional Jepang, misalnya tarian Jepang dan penampilan langsung dari pertunjukan instrumen Jepang seperti koto atau shamisen. Daerah yang memiliki banyak chaya disebut "chayamachi". Ada 3 chayamachi terkenal di Kanazawa, dan Higashi Chayamachi adalah yang terbesar bahkan ditetapkan sebagai aset budaya Jepang.
Di Higashi Chayamachi, ada sebuah rumah yang disebut Shima. Shima juga telah ditetapkan sebagai aset budaya penting nasional. Di Shima, semuanya dibiarkan tetap sama seperti pada zaman Edo, jadi Anda dapat benar-benar merasakan suasana di awal abad 19.
Jam Buka Shima: 9:00 - 18:00
Biaya Masuk:
Dewasa (SMA ke atas) - 400 yen
Anak-anak - 300 yen
6. Pasar Omicho
Pasar Omicho sudah berada di pusat kota Kanazawa selama lebih dari 280 tahun. Di sana, ada sejumlah toko, termasuk toko ikan, toko sayuran, toko bahan makanan, dan masih banyak lagi.
Di beberapa toko ikan, Anda bisa mencoba memakan sushi spesial untuk merasakan rasa ikan segar yang ditangkap di Laut Jepang. Anda mungkin juga akan menemukan sayur-sayuran unik Kaga yang tumbuh di daerah Hokuriku.
Walaupun Pasar Omicho begitu ramai, Anda tidak boleh sampai melewatkannya.
Buka: 8:00 - 18:00 (berbeda setiap toko)
Richard, enjoy my life!/Flickr
7. Kuil Myouryuji (Kuil Ninja-dera)
Dari sekian banyak kuil di Kanazawa, Kuil Myouryuji paling wajib Anda kunjungi. Keluarga Maeda menganggap kuil-kuil itu sebagai perisai dari serangan tiba-tiba yang dilakukan oleh Keshogunan Tokugawa. Di Kuil Myouryuji, Anda dapat menemukan berbagai trik untuk melarikan diri dari serangan darurat yang masih tetap dalam bentuk aslinya. Terlebih lagi, Anda bisa melihat langsung trik ninja di kuil ini.
Buka: 9:00 - 16:30 Diperlukan reservasi sebelumnya. Hubungi 076-241-0888.
Biaya Masuk:
Dewasa - 800 yen
Anak-anak - 600 yen
Children: 600 yen
Anak-anak di bawah usia prasekolah tidak diterima.
Kentaro Ohno/FlickrAnda bisa mengunjungi ketujuh tempat ini dengan bus lingkar kota Kanazawa, dan dapat membeli tiket terusan seharga 500 yen untuk satu hari.
The information in this article is accurate at the time of publication.