10 Jembatan Gantung Paling Mendebarkan di Jepang

 

Sebagai negara kepulauan, Jepang diberkahi banyak bukit dan gunung yang indah. Dengan lembah yang dalam dan sungai yang mengalir melewati perbukitan, Jepang memiliki jembatan gantung yang tidak sedikit jumlahnya. Jika Anda ingin mendapatkan pengalaman mendebarkan, kami merekomendasikan Anda untuk mengunjungi jembatan gantung berikut sekaligus menikmati pemandangan yang mengesankan di sekitarnya.

1. Yume no Tsuribashi (Shizuoka, Kawanehoncho)

Saat pergi menuju Ngarai Sumatakyo di Shizuoka, Anda dapat menemukan Yume no Tsuribashi. Melihat tampilannya yang memukau, Anda pasti memahami alasan mengapa jembatan gantung ini termasuk ke dalam daftar "100 Benda Terbaik di Alam yang Harus Dilestarikan di Abad 21" dan "100 Tempat Wisata Baru Terbaik di Jepang". Konon, bila Anda berdoa memohon jodoh di tengah jembatan, keinginan Anda akan terkabul. Jalur hiking juga tersedia bagi mereka yang ingin menikmati alam bebas.

2. Amehata no Tsuribashi (Yamanashi, Distrik Minamikoma)

Jembatan gantung yang membentang melintasi Danau Amehata di Distrik Minamikoma di Yamanashi dijamin membuat jantung Anda berdegup tiada henti. Jembatan sepanjang 120 meter ini tampak menggantung di udara. Berjalan melewatinya akan terasa seperti melayang di atas danau tanpa penyangga apa pun. Amehata no Tsuribashi terbuat dari kayu, dan karena umurnya sudah tua, paku serta material emas yang digunakan pada jembatan sudah berkarat. Bagi mereka yang mencari sensasi tidak biasa, kami sangat menyarankan Anda untuk berjalan menyusuri jembatan ini.

3. Hashidate (Shizuoka, Ito)

Di sepanjang jalur pendakian di Hashidate, terbentang sebuah jembatan gantung megah setinggi 18 meter dengan panjang 60 meter di atas medan yang terjal. Saat berjalan melintasi jembatan, Anda akan merasakan percikan air dan jantung Anda terpompa sedikit lebih cepat karena Anda membawahi bebatuan yang tampak menakutkan. Namun, jangan biarkan hal itu menghalangi Anda untuk menikmati pemandangan indah pohon-pohon pinus yang ditanam di sekitarnya dari jembatan.

4. Kokonoe Yume Ootsurihashi (Oita, Distrik Kusu)

Anda pasti akan terpukau dengan panorama spektakuler di sini. Yume Ootsuribashi juga dijuluki "Jalan Menuju Surga". Dengan panjang 390 meter dan tinggi 173 meter, ini adalah jembatan gantung pertama di Jepang yang digunakan sebagai jalan setapak. Di atas jembatan, Anda dapat mengagumi keindahan dua dari 100 air terjun terbaik di Jepang, yaitu Air Terjun Shindo dan Air Terjun Odaki.

5. Jembatan Zaoh (Wakayama, Distrik Arida)

Jembatan Zaoh sepanjang 160 meter yang dicat dengan warna merah tua membuatnya terlihat sangat mencolok. Digantung di atas Bendungan Futagawa di Aridagawa, pengunjung yang berdiri di atasnya akan merasa jembatan itu berada lebih tinggi dari ketinggian yang sebenarnya. Tidak heran jika ada banyak pengunjung yang tidak sanggup menyeberangi jembatan, karena memang pengalaman ini bukan untuk orang yang berhati lemah. Jembatan Zaoh juga merupakan tempat wisata populer di musim semi, ketika bunga sakura mekar penuh. Namun, kapan pun Anda pergi ke Wakayama, kami merekomendasikan Anda mengunjungi jembatan ini untuk menikmati keindahan alam di sekeliling.

6. Tanize no Tsuribashi (Nara, Distrik Yoshino)

Jembatan gantung yang menghubungkan Uenoji dan Tanize ini memiliki panjang 29 meter dan tinggi 54 meter. Jembatan gantung Tanize sangat sempit dan hanya dapat menampung dua pejalan kaki. Ditambah lagi, karena tinggi dan panjangnya, jembatan cukup bergetar saat Anda berjalan di atasnya. Membuat pengalaman itu terasa menakutkan. Jika berhasil melewatinya sampai akhir, anggaplah pengalaman tersebut sebagai prestasi besar.

7. Kinutateiwa Ootsuribashi (Tochigi, Nikko)

Setelah menjelajahi Kinugawa Onsen, Anda harus meluangkan waktu untuk melewati Jembatan Gantung Kinutateiwa yang panjangnya 140 meter dan tinggi 40 meter. Di dekat jembatan yang khusus digunakan sebagai jalur pejalan kaki ini terdapat Batu Tateiwa setinggi 70 meter! Di atas batu tersebut, ada dek observasi yang memungkinkan pengunjung melihat pemandangan sekitar.

8. Minohashi (Gifu, Kota Mino)

Selesai dibangun pada bulan Agustus 1916, Minohashi dengan panjang 113 meter adalah salah satu jembatan gantung tertua yang masih bertahan di Jepang, dan sekarang diakui sebagai warisan penting nasional. Digantung di tikungan Sungai Nagara, Minohashi menawarkan pemandangan menakjubkan yang tidak akan terlupakan kepada para pengunjung.

9. Iya no Kazura (Tokushima, Kota Miyoshi)

Hanya melihatnya saja, jembatan ini sudah membuat Anda merinding. Jembatan Iya no Kazura terbuat dari pohon anggur rambat asli Jepang. Berkat keunikannya, jembatan tersebut juga diakui sebagai harta nasional. Di samping itu, jika menyukai sejarah, daerah tersebut kabarnya merupakan tempat Klan Heike mengorganisir penyatuan Jepang kuno. Jadi, tidak diragukan lagi, Kota Miyoshi pasti memberikan Anda pengalaman yang istimewa, mulai dari jembatan hingga pemandangan populer lainnya.

10. Jembatan Gantung di Taman Umenokitodoro (Kumamoto, Yasushiro)

Jembatan gantung di Taman Umenokitodoro dibangun pada tahun 1998 dengan tujuan untuk mengelilingi Air Terjun Umenokitodoro. Memiliki panjang 116 meter dan tinggi 55 meter, jembatan gantung ini tidak menggunakan tali atau balok penyangga konvensional, tetapi masih dapat berfungsi sebagai jalan setapak berkat teknologi arsitektur terkini. Berjalanlah sampai ke tengah jembatan dan lihat ngarai di bawahnya. Anda pasti akan terpukau dengan pemandangan indahnya dan tertantang untuk melewati sampai akhir.

Kami yakin bahwa semua jembatan di atas akan memberikan Anda lebih banyak sensasi daripada wahana rollercoaster di taman hiburan. Jika Anda berencana mengunjungi salah satu daerah tersebut, pastikan untuk memasukkannya ke dalam rencana kunjungan Anda.

Jika Anda ingin memberikan komentar pada salah satu artikel kami, memiliki ide untuk pembahasan yang ingin Anda baca, atau memiliki pertanyaan mengenai Jepang, hubungi kami di Facebook!